Hambatan ecological citizenship bagi kelompok dasawisma di Nagari Toboh Ketek, Padang Pariaman

Authors

  • Leni Anisa Universitas Negeri Padang
  • Henni Muchtar Universitas Negeri Padang
  • Isnarmi Moeis Universitas Negeri Padang
  • Yusnanik Bakhtiar Universitas Negeri Padang

DOI:

https://doi.org/10.24036/jecco.v5i1.645

Keywords:

Ecological Citizenship, Dasawisma Group, Environment

Abstract

Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan hambatan pelaksanaan ecological citizenship bagi kelompok dasawisma di Nagari Toboh Ketek, Kabupaten Padang Pariaman. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Adapun informan penelitian ini ditentukan secara purposive sampling yaitu Wali Nagari, Ketua PKK, Ketua Kelompok Dasawisma, dan Anggota Dasawisma. Pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan studi dokumentasi. Uji keabsahan data menggunakan triangulasi sumber. Data yang diperoleh kemudian dianalisis dengan tahapan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, kesimpulan dan verifikasi data. Hasil penelitian menunjukkan hambatan ecological citizenship bagi kelompok dasawisma di Nagari Toboh Ketek, Kabupaten Padang Pariaman yaitu: 1) pengetahuan atas isu lingkungan dalam kegiatan pembuatan taman, gotong royong, dan pemanfaatan lahan pekarangan rumah masih rendah. Banyak yang tidak berinovasi. Salah satunya dalam menanam berbagai jenis tanaman yang bermanfaat bagi kehidupan sehari-hari. 2) hak-hak dan tanggungjawab dalam pembuatan taman, gotong royong, dan pemanfataan lahan pekarangan rumah tidak dilakukan. Timbulnya ketidakseimbangan antara pemberian hak dan pelaksanaan tanggungjawab 3) tindakan konkrit yang dilakukan dalam taman, gotong royong, dan pemanfataan lahan pekarangan rumah banyak yang tidak berpartisipasi dan mengabaikan kegiatan kelestarian lingkungan hidup yang dilaksanakan.

Downloads

Published

2025-02-12

How to Cite

Anisa, L., Muchtar, H., Moeis, I., & Bakhtiar, Y. (2025). Hambatan ecological citizenship bagi kelompok dasawisma di Nagari Toboh Ketek, Padang Pariaman . Journal of Education, Cultural and Politics , 5(1), 15–23. https://doi.org/10.24036/jecco.v5i1.645

Most read articles by the same author(s)

1 2 3 4 5 6 7 > >>